Salah satu tim Pengabdian kepada Masyarakat (Pengabmas) dari Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Veteran Bangun Nusantara yang beranggotakan Dr. Ratna Dewi Eskundari, M.Si, Drs. Agus Purwanto, M.Pd, dan Prof. Suwarto, menggagas salah satu upaya bertahan dalam situasi pandemi Covid -19 yang sampai sekarang belum berakhir. Ide pelatihan pembuatan Ekoenzim muncul setelah dilakukannya diskusi dengan masyarakat di RT.001/008 Bulakrejo Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo yang terdampak pandemi. Keadaan pandemi memaksa beberapa warga RT ini dirumahkan oleh perusahaan yang selama ini memberikan sumber penghasilan. Akan tetapi, warga RT ini tidak putus semangat untuk bertahan menghadapai pandemi, terbukti mereka tetap bekerja sehingga menghasilkan uang, seperti berkebun atau beternak lele. Namun, seiring dengan pergantian musim, hasil berkebun atau ternak lele mereka mengalami penurunan sehingga diperlukan upaya untuk mengatasi rintangan tersebut.
Ekoenzim merupakan salah satu produk fermentasi sisa buah dan sayur, yang mempunyai banyak manfaat, di antaranya dapat digunakan sebagai pupuk organik, perbaikan kualitas air kolam, desinfektan, sabun cuci, dan sebagainya. Dengan menilik banyaknya manfaat dari ekoenzim tersebut, maka pengetahuan ini dirasa perlu untuk disampaikan ke masyarakat mitra Pengabmas. Selain itu, pembuatan ekoenzim cukup mudah dengan bahan baku yang hampir setiap hari dapat dihasilkan oleh setiap rumah tangga. Dan hal yang tidak kalah pentingnya, dengan berpartisipasi dalam pembuatan ekoenzim ini secara tidak langsung juga menyukseskan program pemerintah dalam pelestarian lingkungan, yaitu pemanfaatan sampah serta ikut serta dalam menjaga lapisan ozon atmosfer.
Kegiatan Pengabmas ini dilakukan selama 3x dengan rincian tahap awal yaitu tahap identifikasi masalah, tahap kedua yaitu pelatihan dalam bentuk ceramah, dan tahap ketiga yaitu pelatihan dalam bentuk demonstrasi pembuatan ekoenzim pada hari Selasa 15 Juni 2021. Antusias masyarakat RT.001/008 Bulakrejo Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo sangat tinggi dalam mengikuti acara Pengabmas ini walaupun kegiatan ini dilakukan dengan standar protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Hasil akhir dari Pengabdian ini terlihat bahwa hampir seluruh masyarakat RT.001/008 Bulakrejo Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Sukoharjo telah dapat membuat ekoenzim sendiri dan dapat memanfaatkannya untuk kepentingan berkebun dan ternak lele mereka.
